KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada akhir pekan lalu Amerika Serikat (AS) telah merilis sejumlah data ekonomi yang cenderung negatif. Sehingga, membuat pergerakan pasangan GBP/USD menguat. Berdasarkan data Bloomberg, Jumat (7/6) pasangan mata uang GBP/USD ditutup menguat 0,34% ke level 1,2737. Dollar AS terguling 0,47% ke kisaran level 96,60 dalam penutupan perdagangan hari Jumat (7/6) yang merupakan level terendah sejak tanggal 26 Maret lalu, setelah rilis laporan ketenagakerjaan AS menunjukkan angka Non-farm Payrolls (NFP) terendah dalam tiga bulan terakhir. US Bureau of Labor Statistics (BLS) melaporkan bahwa tingkat pengangguran AS tetap 3,6% pada bulan Mei 2019. Namun, Non-farm Payrolls hanya mencatat angka 75.000 dalam periode yang sama, jauh lebih rendah dibandingkan ekspektasi yang dipatok pada 185.000. Data NFP bulan April juga direvisi turun dari 263.000 menjadi 224.000 saja.
Rilis data ekonomi AS membuat dollar AS melemah terhadap poundsterling
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada akhir pekan lalu Amerika Serikat (AS) telah merilis sejumlah data ekonomi yang cenderung negatif. Sehingga, membuat pergerakan pasangan GBP/USD menguat. Berdasarkan data Bloomberg, Jumat (7/6) pasangan mata uang GBP/USD ditutup menguat 0,34% ke level 1,2737. Dollar AS terguling 0,47% ke kisaran level 96,60 dalam penutupan perdagangan hari Jumat (7/6) yang merupakan level terendah sejak tanggal 26 Maret lalu, setelah rilis laporan ketenagakerjaan AS menunjukkan angka Non-farm Payrolls (NFP) terendah dalam tiga bulan terakhir. US Bureau of Labor Statistics (BLS) melaporkan bahwa tingkat pengangguran AS tetap 3,6% pada bulan Mei 2019. Namun, Non-farm Payrolls hanya mencatat angka 75.000 dalam periode yang sama, jauh lebih rendah dibandingkan ekspektasi yang dipatok pada 185.000. Data NFP bulan April juga direvisi turun dari 263.000 menjadi 224.000 saja.