JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk membidik 200.000 pemilik akun sosial media Facebook alias Facebookers untuk memanfaatkan layanan perbankan melalui Facebook yang baru mereka luncurkan, yakni Octopay dan virtual credit card. Target itu untuk setahun pertama sejak Octopay meluncur.

Tigor M Siahaan, Direktur Utama CIMB Niaga mengatakan, sampai akhir tahun nanti, pihaknya optimistis dapat menggandeng 50.000 Facebookers, baik mereka yang belum menjadi nasabah CIMB Niaga maupun mereka yang telah menjadi nasabah.

Target itu bukan isapan jempol, mengingat pertumbuhan pengguna e-commerce dan sosial media di Indonesia sangat menjamur. Berdasarkan penelitian MasterCard 2014 lalu, penetrasi belanja online di Indonesia sepanjang tahun lalu meningkat tajam sebesar 70,6% ketimbang tahun lalu, yakni 55,8%.

"Saat ini, baru 40% dari total nasabah kami sekitar 4 juta yang menggunakan fasilitas electronic banking (e-banking), seperti rekening ponsel, go mobile dan lain sebagainya. Jumlah ini tumbuh pesat. Kami harapkan, lebih pesat lagi dan kehadiran Octopay dapat membuat nasabah beralih transaksi dari kantor cabang ke e-banking," ujarnya, Senin (21/9).

Layanan perbankan lewat Facebook ini boleh dibilang jadi salah satu strategi CIMB Niaga dalam meningkatkan jumlah nasabahnya. Soalnya, untuk dapat menikmati fitur perbankan di Facebook, pemilik akun harus terlebih dahulu membuka rekening tabungan di CIMB Niaga atau membuka langsung rekening Octopay dan melakukan aktivasi di digital lounge CIMB Niaga.

Setelah itu, pemilik akun Facebook yang sudah menjadi nasabah CIMB Niaga baru bisa menikmati fitur perbankan lewat Facebook mereka. Tidak cuma untuk mengetahui informasi rekening, layanan ini memungkinkan nasabah melakukan transfer dana, isi pulsa, membayar tagihan listrik, dan kartu kredit.

Facebookers juga bisa berbelanja di dunia maya menggunakan fitur virtual credit card berlogo MasterCard yang ditawarkan Octopay. Layaknya kartu kredit, facebookers memiliki nomor kartu, serta kode keamanan di belakang kartu. Setelah sukses melakukan transaksi, biaya transaksi itu selanjutnya akan ditagihkan dalam rekening simpanan nasabah.

"Kami terus berupaya menjadi customer-centric yang memberikan pengalaman pelanggan bagi para nasabah. Karenanya, kami berkomitmen untuk selalu menempatkan nasabah dan seluruh pihak terkait sebagai fokus dalam memberikan produk, layanan dan proses terbaik," tutur Tigor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri