KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) terus berupaya mengurangi tingkat utangnya. Salah satu upaya Intiland adalah dengan menggandeng partner dalam pengadaan proyek-proyek selanjutnya untuk meringankan beban. Direktur Intiland Archied Noto Pradono mengatakan, pihaknya menargetkan utang sebesar Rp 5 triliun. Per Juni 2022, DILD mencatatkan total liabilitas sebesar Rp 10,76 triliun. Dia berujar, sebelum pandemi pihaknya telah memiliki tendensi untuk mengurangi tingkat utang. Hal tersebut dilakukan dengan dengan menjual aset non-inti karena pihaknya melihat saat itu jumlah stok sudah cukup banyak.
Ringankan Beban, DILD Bakal Gaet Partner Dalam Pengembangan Proyek
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Intiland Development Tbk (DILD) terus berupaya mengurangi tingkat utangnya. Salah satu upaya Intiland adalah dengan menggandeng partner dalam pengadaan proyek-proyek selanjutnya untuk meringankan beban. Direktur Intiland Archied Noto Pradono mengatakan, pihaknya menargetkan utang sebesar Rp 5 triliun. Per Juni 2022, DILD mencatatkan total liabilitas sebesar Rp 10,76 triliun. Dia berujar, sebelum pandemi pihaknya telah memiliki tendensi untuk mengurangi tingkat utang. Hal tersebut dilakukan dengan dengan menjual aset non-inti karena pihaknya melihat saat itu jumlah stok sudah cukup banyak.