KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Ketika pemerintahan Trump memberlakukan tarif pada barang-barang impor China tahun lalu, para pejabat AS bersikeras bahwa China yang akan membayar biayanya. Pernyataan ini menyiratkan bahwa perusahaan-perusahaan China harus memangkas harga produk mereka untuk menyerap penerapan pajak impor hingga 25% ketika barang-barang tersebut menyentuh pantai AS. Namun kenyataannya, harga yang ditetapkan perusahaan China hampir tidak bergerak. Ini artinya, perusahaan dan konsumen AS lah yang akhirnya menanggung biaya tarif yang diperkirakan sekitar US$ 40 miliar per tahun. Hal ini diungkapkan oleh peneliti Fed Reserve Bank New York yang merilis hasil risetnya pada hari Senin (25/11). Sebagai akibat dari perang dagang AS-China, Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan menambahkan sebanyak 25% pada harga impor saat barang-barang China masuk ke negara itu. Jika perusahaan China menyerap biaya itu, mereka harus memotong harga produk mereka sebanyak 20% -tingkat yang memungkinkan pengecer, produsen, atau pedagang besar AS menjaga harga dan keuntungan mereka tetap stabil.
Warga AS membayar mahal atas berlakunya tarif dagang Trump, bukan warga China
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Ketika pemerintahan Trump memberlakukan tarif pada barang-barang impor China tahun lalu, para pejabat AS bersikeras bahwa China yang akan membayar biayanya. Pernyataan ini menyiratkan bahwa perusahaan-perusahaan China harus memangkas harga produk mereka untuk menyerap penerapan pajak impor hingga 25% ketika barang-barang tersebut menyentuh pantai AS. Namun kenyataannya, harga yang ditetapkan perusahaan China hampir tidak bergerak. Ini artinya, perusahaan dan konsumen AS lah yang akhirnya menanggung biaya tarif yang diperkirakan sekitar US$ 40 miliar per tahun. Hal ini diungkapkan oleh peneliti Fed Reserve Bank New York yang merilis hasil risetnya pada hari Senin (25/11). Sebagai akibat dari perang dagang AS-China, Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan menambahkan sebanyak 25% pada harga impor saat barang-barang China masuk ke negara itu. Jika perusahaan China menyerap biaya itu, mereka harus memotong harga produk mereka sebanyak 20% -tingkat yang memungkinkan pengecer, produsen, atau pedagang besar AS menjaga harga dan keuntungan mereka tetap stabil.