KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mei 2018 mendatang, Tol Jagorawi akan terkena aturan ganjil genap. Tak hanya itu, pemerintah juga akan menerapkan lajur khusus angkutan umum (LKAU) dari Bogor-Pasar Rebo dan rute bus premium (JR Connection). Pemberlakuan sejumlah aturan ini tentu akan berimbas pada pendapatan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) dari ruas tol Jagorawi. Sementara, sebagian pendapatan ruas tol ini merupakan aset dasar untuk KIK EBA Jasa Marga. Meski begitu, Fund Manager Capital Asset Management Desmon Silitonga, mengimbau para investor untuk tak terlampau khawatir. Menurutnya, penerapan peraturan ganjil genap ini tidak akan berdampak besar pada prospek pengembalian dana KIK EBA Jasa Marga.
Risiko aturan tol Jagorawi pada KIK EBA Jasa Marga seharusnya minim
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mei 2018 mendatang, Tol Jagorawi akan terkena aturan ganjil genap. Tak hanya itu, pemerintah juga akan menerapkan lajur khusus angkutan umum (LKAU) dari Bogor-Pasar Rebo dan rute bus premium (JR Connection). Pemberlakuan sejumlah aturan ini tentu akan berimbas pada pendapatan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) dari ruas tol Jagorawi. Sementara, sebagian pendapatan ruas tol ini merupakan aset dasar untuk KIK EBA Jasa Marga. Meski begitu, Fund Manager Capital Asset Management Desmon Silitonga, mengimbau para investor untuk tak terlampau khawatir. Menurutnya, penerapan peraturan ganjil genap ini tidak akan berdampak besar pada prospek pengembalian dana KIK EBA Jasa Marga.