KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Risiko gagal bayar menghantui obligasi korporasi pada saat ini. Maklum, pandemi virus corona dan ancaman perlambatan ekonomi telah menekan kinerja banyak perusahaan. Para Manajemen Investasi (MI) sebagai salah satu investor utama obligasi korporasi harus memutar otak untuk menjaga portofolio mereka. Direktur Panin Asset Management (PAM) Rudiyanto pun tak menampik risiko gagal bayar memang meningkat karena aktivitas bisnis yang terhenti sehingga membuat pelaku bisnis kesulitan untuk memenuhi komitmen. Baca Juga: Bagini prospek penerbitan MTN di tengah pandemi Covid-19
Risiko gagal bayar obligasi korporasi meningkat, begini strategi manajer investasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Risiko gagal bayar menghantui obligasi korporasi pada saat ini. Maklum, pandemi virus corona dan ancaman perlambatan ekonomi telah menekan kinerja banyak perusahaan. Para Manajemen Investasi (MI) sebagai salah satu investor utama obligasi korporasi harus memutar otak untuk menjaga portofolio mereka. Direktur Panin Asset Management (PAM) Rudiyanto pun tak menampik risiko gagal bayar memang meningkat karena aktivitas bisnis yang terhenti sehingga membuat pelaku bisnis kesulitan untuk memenuhi komitmen. Baca Juga: Bagini prospek penerbitan MTN di tengah pandemi Covid-19