KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sudah lebih dari satu tahun pandemi Covid-19 menekan sejumlah bisnis emiten dalam negeri. Beberapa emiten juga mengalami gagal bayar kewajibannya pada pada paruh pertama tahun ini. Teranyar ada emiten petrokimia PT Tridomain Performance Materials Tbk (TDPM) belum dapat melunasi pokok surat utang jangka menengah atau medium term note (MTN) sebesar Rp 410 miliar yang jatuh tempo pada 27 April 2021 silam. Sebelumnya kasus gagal bayar kewajiban pun menimpa PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL). Kemudian, pada 12 Februari 2021 yang lalu produsen garmen PT Pan Brothers Tbk (PBRX) juga belum berhasil melunasi utang sindikasi dengan limit US$ 138,5 juta.
Risiko gagal bayar utang masih membayangi emiten sepanjang 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sudah lebih dari satu tahun pandemi Covid-19 menekan sejumlah bisnis emiten dalam negeri. Beberapa emiten juga mengalami gagal bayar kewajibannya pada pada paruh pertama tahun ini. Teranyar ada emiten petrokimia PT Tridomain Performance Materials Tbk (TDPM) belum dapat melunasi pokok surat utang jangka menengah atau medium term note (MTN) sebesar Rp 410 miliar yang jatuh tempo pada 27 April 2021 silam. Sebelumnya kasus gagal bayar kewajiban pun menimpa PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL). Kemudian, pada 12 Februari 2021 yang lalu produsen garmen PT Pan Brothers Tbk (PBRX) juga belum berhasil melunasi utang sindikasi dengan limit US$ 138,5 juta.