JAKARTA. Surat utang sektor konstruksi dan infrastruktur diprediksi memiliki risiko yang lebih tinggi ketimbang obligasi sektor lainnya. Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra mengatakan sektor konstruksi memiliki risiko apabila penyelesaian proyek memakan waktu lebih lama dari perkiraan semula. Dus, biaya konstruksi membengkak. Demikian juga dengan sektor infrasruktur yang rata-rata memiliki tingkat pengembalian investasi jangka panjang. "Artinya emiten akan melakukan refinancing dengan kembali menerbitkan obligasi," ujar Made di Jakarta.
Risiko obligasi konstruksi & infrastruktur tinggi
JAKARTA. Surat utang sektor konstruksi dan infrastruktur diprediksi memiliki risiko yang lebih tinggi ketimbang obligasi sektor lainnya. Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra mengatakan sektor konstruksi memiliki risiko apabila penyelesaian proyek memakan waktu lebih lama dari perkiraan semula. Dus, biaya konstruksi membengkak. Demikian juga dengan sektor infrasruktur yang rata-rata memiliki tingkat pengembalian investasi jangka panjang. "Artinya emiten akan melakukan refinancing dengan kembali menerbitkan obligasi," ujar Made di Jakarta.