KONTAN.CO.ID - TOKYO. Kejatuhan ekonomi yang meluas akibat wabah virus corona dan konsumsi yang melemah memaksa Bank of Japan untuk mengirim sinyal kuat bahwa mereka cenderung tidak lagi mengejar target inflasi 2%, menurut sumber yang akrab dengan permasalahan ini. Mengutip Reuters, Selasa (18/2), sumber Reuters mengatakan, setelah bertahun-tahun mencoba menaklukkan deflasi dengan menetapkan tujuan harga yang ambisius, memudarnya prospek pemulihan ekonomi dan berkurangnya perangkat kebijakan membuat Bank of Japan lebih terbuka untuk mengakui bahwa yang terbaik yang bisa dilakukan adalah menjaga ekonomi tetap bertahan. Baca Juga: BOJ keeps policy steady, nudges up economic growth forecasts
Risiko resesi memaksa Bank of Japan untuk fokus pada pemulihan ekonomi
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Kejatuhan ekonomi yang meluas akibat wabah virus corona dan konsumsi yang melemah memaksa Bank of Japan untuk mengirim sinyal kuat bahwa mereka cenderung tidak lagi mengejar target inflasi 2%, menurut sumber yang akrab dengan permasalahan ini. Mengutip Reuters, Selasa (18/2), sumber Reuters mengatakan, setelah bertahun-tahun mencoba menaklukkan deflasi dengan menetapkan tujuan harga yang ambisius, memudarnya prospek pemulihan ekonomi dan berkurangnya perangkat kebijakan membuat Bank of Japan lebih terbuka untuk mengakui bahwa yang terbaik yang bisa dilakukan adalah menjaga ekonomi tetap bertahan. Baca Juga: BOJ keeps policy steady, nudges up economic growth forecasts