KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah merebaknya virus corona yang menyeret permintaan kredit perbankan, ternyata sejumlah bank tetap menjalankan aksi mencari pendanaan secara anorganik dengan menerbitkan instrumen surat utang. Risiko tinggi yang menghantui tak membuat perbankan gentar. Lihat saja, PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) yang mulai Kamis (19/3) akan menawarkan Sukuk Mudaharabah Berkelanjutan I Tahap III senilai Rp 1 triliun. Ini merupakan aksi lanjutan dari penerbitan Sukuk Mudaharabah Berkelanjutan I dengan target penghimpunan Rp 4 triliun. Untuk penerbitan tahap I telah dilakukan pada 2018 senilai Rp 1 triliun. Kemudian tahap II sudah diluncurkan pada tahun lalu dengan nilai Rp 2 triliun.
Risiko tinggi, perbankan masih getol berburu dana anorganik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah merebaknya virus corona yang menyeret permintaan kredit perbankan, ternyata sejumlah bank tetap menjalankan aksi mencari pendanaan secara anorganik dengan menerbitkan instrumen surat utang. Risiko tinggi yang menghantui tak membuat perbankan gentar. Lihat saja, PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) yang mulai Kamis (19/3) akan menawarkan Sukuk Mudaharabah Berkelanjutan I Tahap III senilai Rp 1 triliun. Ini merupakan aksi lanjutan dari penerbitan Sukuk Mudaharabah Berkelanjutan I dengan target penghimpunan Rp 4 triliun. Untuk penerbitan tahap I telah dilakukan pada 2018 senilai Rp 1 triliun. Kemudian tahap II sudah diluncurkan pada tahun lalu dengan nilai Rp 2 triliun.