JAKARTA. Bank-bank swasta papan atas makin lebih efisien. Tercermin dari rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) yang menurun di kuartal I-2017. Risiko kredit yang berkurang menekan beban operasional bank. Nelson Tampubolon, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menuturkan, perbaikan efisiensi di bank swasta tersebut lantaran rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) yang sudah lebih terkendali. Sehingga bank tidak perlu membentuk pencadangan tambahan lagi, ujar Nelson kepada KONTAN, Jumat (5/5). Pencadangan merupakan salah satu faktor utama pembentuk biaya operasional bank. Berdasarkan catatan KONTAN, cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) 10 bank besar mencapai Rp 113,5 triliun atau naik 33,08% di kuartal I-2017.
Risiko turun, bank swasta kian efisien
JAKARTA. Bank-bank swasta papan atas makin lebih efisien. Tercermin dari rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) yang menurun di kuartal I-2017. Risiko kredit yang berkurang menekan beban operasional bank. Nelson Tampubolon, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menuturkan, perbaikan efisiensi di bank swasta tersebut lantaran rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) yang sudah lebih terkendali. Sehingga bank tidak perlu membentuk pencadangan tambahan lagi, ujar Nelson kepada KONTAN, Jumat (5/5). Pencadangan merupakan salah satu faktor utama pembentuk biaya operasional bank. Berdasarkan catatan KONTAN, cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) 10 bank besar mencapai Rp 113,5 triliun atau naik 33,08% di kuartal I-2017.