Risma minta wadah daging kurban pakai daun, bukan plastik



KONTAN.CO.ID -  SURABAYA. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyerukan kepada pedagang hewan kurban maupun rumah potong hewan kurban untuk tidak menggunakan kantong plastik sekali pakai sebagai wadah daging kurban.

"Kita harapkan begitu (tidak menggunakan kantong plastik sekali pakai)," ucap Risma, usai Welcome Dinner Asia Pasific Hospice and Palliative Care Conference (APHC) di Halaman Taman Surya, Balai Kota Surabaya, Sabtu (3/8/2019) malam.

Baca Juga: Fakta Risma dibujuk ramaikan Pilkada DKI Jakarta 2022 dan bantah bertemu Megawati


"Mungkin bisa pakai daun (pisang atau jati)," kata Risma.

Selain itu, Risma juga meminta agar pemotongan hewan dilakukan di tempat-tempat yang jauh dari permukiman warga. Menurut Risma, pemotongan hewan kurban yang dilakukan di dekat permukiman warga akan berdampak terhadap munculnya penyakit.

"Nanti tempat jualan (pedagang hewan kurban) juga kami cek. Enggak boleh dekat perumahan," ujar Risma.

Baca Juga: Polemik pengelolaan sampah ibu kota, ini penjelasan Risma

Sementara itu, daging kurban yang disediakan Pemkot Surabaya rencananya akan diserahkan ke sejumlah masjid untuk diberikan kepada masyarakat miskin. "Biar masjid yang bagi terutama untuk masyarakat miskin di daerah eks lokalisasi," ujar Risma.

Tahun lalu, Pemkot Surabaya menyediakan sebanyak 46 hewan kurban yang diserahkan kepada sejumlah masjid dan eks lokalisasi di Surabaya. Hewan kurban yang disalurkan terdiri dari 15 ekor sapi dan 31 ekor kambing. (Ghinan Salman)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Risma Minta Wadah Daging Kurban Tak Gunakan Plastik, tetapi Pakai Daun",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli