JAKARTA. Rizal Ramli, Menteri Koordinator Kemaritiman, yakin walaupun aksi teror kembali terjadi di Indonesia, itu semua tidak akan menimbulkan dampak besar ke ekonomi dan investasi. Dia yakin, minat investor untuk menanamkan dananya di luar negeri masih akan besar.

Hal senada juga dikatakan Darmin Nasution, Menteri Koordinator Perekonomian mengatakan, walaupun sesaat setelah aksi teror di kawasan Sarinah terjadi, IHSG dan rupiah anjlok, keterpurukan tersebut tidak akan terjadi lama. "Hanya sesaat, jangan dibesar- besarkan," katanya di Komplek Istana Negara Kamis (14/1).

Aksi teror kembali terjadi di Indonesia. Kali ini aksi tersebut terjadi di kawasan Sarinah. Sekelompok orang melempar granat dan melepaskan tembakan di kawasan tersebut hingga menewaskan dan melukai beberapa orang.

Aksi teror tersebut membuat pasar panik. Kepanikan ini salah satunya bisa dilihat dari pergerakan IHSG pada sesi I perdagangan Kamis ini yang masing- masingnya melemah 1,72% dari 4.459 ke 4.537.

Pelemahan juga terjadi pada rupiah. Pada sesi perdagangan sampai pukul 12.45 rupiah melemah 0,63% dari 13.835 menuju 13.922

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia