Sudah seharusnya pemerintah membuat kebijakan untuk meredam praktik politik uang dalam pemilihan umum. Sejak tertangkap tangannya Ketua Mahkamah Konstitusi Akhir Mochtar, satu persatu kecurangan pemilu yang menggunakan politik uang mulai terbuka. Untuk mengatasi itu, Mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli mengtusulkan dua solusi. Pertama, perlu adanya reformasi dalam sistem pembiayaan partai politik (parpol). Sistem pembiayaan partai politik yang berlaku sekarang, menurut Rizal memungkinkan terjadinya praktik korupsi yang sistemik alias melibatkan banyak orang. Bahkan kata dia, setiap tahun uang negara dikorupsi sebesar Rp 60 triliun oleh parpol dari pembahasan anggaran di parlemen.
Rizal: Sistem pembiayaan Parpol harus direformasi
Sudah seharusnya pemerintah membuat kebijakan untuk meredam praktik politik uang dalam pemilihan umum. Sejak tertangkap tangannya Ketua Mahkamah Konstitusi Akhir Mochtar, satu persatu kecurangan pemilu yang menggunakan politik uang mulai terbuka. Untuk mengatasi itu, Mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli mengtusulkan dua solusi. Pertama, perlu adanya reformasi dalam sistem pembiayaan partai politik (parpol). Sistem pembiayaan partai politik yang berlaku sekarang, menurut Rizal memungkinkan terjadinya praktik korupsi yang sistemik alias melibatkan banyak orang. Bahkan kata dia, setiap tahun uang negara dikorupsi sebesar Rp 60 triliun oleh parpol dari pembahasan anggaran di parlemen.