JAKARTA. PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) akan membangun peternakan sapi yang terintegrasi dengan perkebunan tebu. Rencana ini akan mulai dikembangkan pada 2017 dan diharapkan mampu mencakup sektor hulu hingga hilir. "Beberapa waktu lalu, sebanyak 407 ekor sapi sudah datang, itu merupakan bagian dari rencana besar RNI untuk membangun integrasi tebu dengan sapi yang akan kita kembangkan pada 2017," kata Direktur Utama PT RNI Persero, Didik Prasetyo, di Jakarta, Rabu (29/6). Didik mengatakan, RNI ingin lebih terlibat dalam bisnis sapi di dalam negeri. Dengan adanya rencana integrasi antara peternakan sapi dan perkebunan tebu tersebut, perusahaan akan membuat satu anak perusahaan baru yang fokus terhadap sektor bisnis itu.
RNI akan bangun peternakan sapi terintegrasi
JAKARTA. PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) akan membangun peternakan sapi yang terintegrasi dengan perkebunan tebu. Rencana ini akan mulai dikembangkan pada 2017 dan diharapkan mampu mencakup sektor hulu hingga hilir. "Beberapa waktu lalu, sebanyak 407 ekor sapi sudah datang, itu merupakan bagian dari rencana besar RNI untuk membangun integrasi tebu dengan sapi yang akan kita kembangkan pada 2017," kata Direktur Utama PT RNI Persero, Didik Prasetyo, di Jakarta, Rabu (29/6). Didik mengatakan, RNI ingin lebih terlibat dalam bisnis sapi di dalam negeri. Dengan adanya rencana integrasi antara peternakan sapi dan perkebunan tebu tersebut, perusahaan akan membuat satu anak perusahaan baru yang fokus terhadap sektor bisnis itu.