KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang industri gula, farmasi, dan properti, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) menyiapkan belanja modal (capex) sebesar Rp 4,5 triliun tahun ini. Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan anak usaha grup RNI. Direktur Utama RNI Didik Prasetyo mengatakan dari total belanja modal tahun ini, sebanyak Rp 3 triliun tersebut akan digunakan untuk pembentukan kawasan industri di Subang, Jawa Barat. Lahan seluas 3.900 hektare sudah dimiliki perusahaan. "Saat ini kami tunggu proses perizinan dan kami terus konsultasi dengan Dewan KEK nasional," kata Didik, Jumat (6/4). Lahan industri ini ditargetkan bisa selesai pengadaan infrastrukturnya pada 2019 nanti. Saat ini menurutnya perusahaan manufaktur asal Jepang sudah mulai menjajaki untuk masuk menjadi tenant.
RNI anggarkan belanja modal Rp 4,5 triliun pada tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang industri gula, farmasi, dan properti, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) menyiapkan belanja modal (capex) sebesar Rp 4,5 triliun tahun ini. Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan anak usaha grup RNI. Direktur Utama RNI Didik Prasetyo mengatakan dari total belanja modal tahun ini, sebanyak Rp 3 triliun tersebut akan digunakan untuk pembentukan kawasan industri di Subang, Jawa Barat. Lahan seluas 3.900 hektare sudah dimiliki perusahaan. "Saat ini kami tunggu proses perizinan dan kami terus konsultasi dengan Dewan KEK nasional," kata Didik, Jumat (6/4). Lahan industri ini ditargetkan bisa selesai pengadaan infrastrukturnya pada 2019 nanti. Saat ini menurutnya perusahaan manufaktur asal Jepang sudah mulai menjajaki untuk masuk menjadi tenant.