KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) berencana mengajukan izin impor gula mentah ke pemerintah. Namun, hingga kini perusahaan pelat merah itu belom mengantongi izin dari pemerintah. Sebab, izin tersebut baru dikeluarkan setelah pemerintah menggelar rapat koordinasi terbatas (Rakortas). “Kami (minta izin impor gula mentah) sekitar 250.000 ton,” ujar Direktur Utama PT RNI Eko Taufik Wibowo di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (6/3). Baca Juga: Gawat! harga gula pasir belum terkendali, melonjak 4% dalam sepekan terakhir
RNI mengajukan izin impor gula mentah 250.000 ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) berencana mengajukan izin impor gula mentah ke pemerintah. Namun, hingga kini perusahaan pelat merah itu belom mengantongi izin dari pemerintah. Sebab, izin tersebut baru dikeluarkan setelah pemerintah menggelar rapat koordinasi terbatas (Rakortas). “Kami (minta izin impor gula mentah) sekitar 250.000 ton,” ujar Direktur Utama PT RNI Eko Taufik Wibowo di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (6/3). Baca Juga: Gawat! harga gula pasir belum terkendali, melonjak 4% dalam sepekan terakhir