JAKARTA. Di tengah gempuran bisnis transportasi berbasis aplikasi, PT Blue Bird Tbk (BIRD) tetap rajin berekspansi. Selain menambah armada, BIRD juga mengembangkan aplikasi pemesanan taksi yang sudah dimiliki sejak 2011. Aplikasi layanan pesanan BIRD adalah Taxi Mobile Reservation. Pesatnya bisnis transportasi berbasis aplikasi online seperti Go-Jek, Uber dan Grab Taxi menjadi trigger bagi BIRD untuk mengembangkan aplikasi miliknya. Tak hanya di-upgrade, nama aplikasi bertransformasi menjadi My Bluebird. Aplikasi ini meluncur sebulan lalu. Adrianto Djokosoetono, Direktur PT Blue Bird Tbk, menerangkan, pengembangan aplikasi agar pengguna dan konsumen lebih nyaman. "Dulu tidak ada benchmark-nya, sekarang sudah ada, jadi kami sesuaikan," ungkap Andrianto kepada KONTAN, Rabu (30/9).
Roda Blue Bird tetap berputar
JAKARTA. Di tengah gempuran bisnis transportasi berbasis aplikasi, PT Blue Bird Tbk (BIRD) tetap rajin berekspansi. Selain menambah armada, BIRD juga mengembangkan aplikasi pemesanan taksi yang sudah dimiliki sejak 2011. Aplikasi layanan pesanan BIRD adalah Taxi Mobile Reservation. Pesatnya bisnis transportasi berbasis aplikasi online seperti Go-Jek, Uber dan Grab Taxi menjadi trigger bagi BIRD untuk mengembangkan aplikasi miliknya. Tak hanya di-upgrade, nama aplikasi bertransformasi menjadi My Bluebird. Aplikasi ini meluncur sebulan lalu. Adrianto Djokosoetono, Direktur PT Blue Bird Tbk, menerangkan, pengembangan aplikasi agar pengguna dan konsumen lebih nyaman. "Dulu tidak ada benchmark-nya, sekarang sudah ada, jadi kami sesuaikan," ungkap Andrianto kepada KONTAN, Rabu (30/9).