KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Menteri Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyampaikan bahwa dirinya diminta Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan supervisi pengelolaan Danantara. “Saya dalam 3 minggu terakhir diminta untuk membantu memsupervisi supaya Danantara ini merupakan suatu rencana besar dari bapak Presiden, bisa berjalan dengan baik, benar sesuai dengan aturan yang ada dan governance yang ada, itu yang dimintakan kepada saya,” ujarnya dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi XII DPR RI, di Jakarta, Selasa (3/12). Rosan menjelaskan, untuk memastikan pengelolaan Danantara yang juga akan dibentuk dari gabungan 7 perusahaan BUMN tersebut, dirinya diminta Presiden Prabowo harus sesuai dengan aturan Pasar Modal, pasalnya mayoritas perusahaan tersebut telah melantai di bursa.
Rosan Sebut Diminta Prabowo Bantu Supervisi Danantara
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Menteri Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani menyampaikan bahwa dirinya diminta Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan supervisi pengelolaan Danantara. “Saya dalam 3 minggu terakhir diminta untuk membantu memsupervisi supaya Danantara ini merupakan suatu rencana besar dari bapak Presiden, bisa berjalan dengan baik, benar sesuai dengan aturan yang ada dan governance yang ada, itu yang dimintakan kepada saya,” ujarnya dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi XII DPR RI, di Jakarta, Selasa (3/12). Rosan menjelaskan, untuk memastikan pengelolaan Danantara yang juga akan dibentuk dari gabungan 7 perusahaan BUMN tersebut, dirinya diminta Presiden Prabowo harus sesuai dengan aturan Pasar Modal, pasalnya mayoritas perusahaan tersebut telah melantai di bursa.