AMSTERDAM. Produsen lampu, Royal Philips NV, berencana menjadi perusahaan terbuka. Rencana perusahaan untuk menawarkan saham perdana alias initial public offering (IPO) kembali mengemuka setelah pencapaian laba kuartal pertama perusahaan ini di atas target. Dalam pernyataan tertulisnya, Philips mempertimbangkan untuk melakukan IPO saat kondisi pasar mulai stabil. Perusahaan masih belum memutuskan persentase saham yang akan dijual. Hanya saja, kepastian waktu IPO akan segera diputuskan. Frans Van Houten, Chief Executive Officer Philips mengatakan, kemungkinan penjualan saham publik akan dilakukan pada divisi lampu yang memiliki penjualan mencapai US$ 8,3 miliar. Namun, opsi lain masih terbuka.
Royal Philips berencana IPO
AMSTERDAM. Produsen lampu, Royal Philips NV, berencana menjadi perusahaan terbuka. Rencana perusahaan untuk menawarkan saham perdana alias initial public offering (IPO) kembali mengemuka setelah pencapaian laba kuartal pertama perusahaan ini di atas target. Dalam pernyataan tertulisnya, Philips mempertimbangkan untuk melakukan IPO saat kondisi pasar mulai stabil. Perusahaan masih belum memutuskan persentase saham yang akan dijual. Hanya saja, kepastian waktu IPO akan segera diputuskan. Frans Van Houten, Chief Executive Officer Philips mengatakan, kemungkinan penjualan saham publik akan dilakukan pada divisi lampu yang memiliki penjualan mencapai US$ 8,3 miliar. Namun, opsi lain masih terbuka.