KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan) Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengungkapkan hingga Senin (4/5/2020) pukul 08.00 WIB Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran tengah merawat inap 750 pasien positif terinfeksi Covid-19.

Ia mengatakan jumlah tersebut bertambah sebanyak 11 pasien sejak pukul 08.00 WIB kemarin. "RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran kini merawat 750 pasien positif covid-19. Jumlah itu bertambah 11 pasien dari hari sebelumnya," kata Yudo ketika dihubungi Tribunnews.com pada Senin (4/5/2020).

Baca Juga: Uji klinis obat corona ala Indonesia, dari jahe hingga plasma

Yudo mengatakan saat ini RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran merawat total sebanyak 851 pasien yang terdiri dari 511 pria dan 340 wanita. Ia mengatakan jumlah total tersebut bertambah 20 pasien dari hari sebelumnya yakni 831 pasien.

Hingga saat ini, Yudo mengatakan, RS tersebut merawat total 42 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 59 Orang Dalam Pemantauan (ODP). "Pasien PDP bertambah sembilan orang sejak kemarin dan pasien ODP tidak mengalami penambahan atau pengurangan, jumlahnya tetap sejak kemarin," kata Yudo.

Sejak awal beroperasi yakni pada 23 Maret 2020 RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran telah memulangkan 714 pasien untuk menjalani isolasi mandiri. "Sebanyak 689 pasien di antaranya menjalani isolasi mandiri di rumah atas perintah dokter dan 25 lainnya pulang dan menjalani isolasi mandiri atas permintaan sendiri yang disertai dengan surat perjanjian," kata Yudo.

Baca Juga: Sejumlah perusahaan farmasi ini produksi obat untuk menyembuhkan virus corona

Yudo menjelaskan seluruh pasien yang dipulangkan dan menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di rumah tersebut belum bisa dinyatakan sembuh. Hal itu karena mereka masih harus menjalani pemeriksaan kesehatan kembali setelah masa isolasi mandiri di rumah selama 14 hari selesai.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Update Senin 4 Mei: RS Wisma Atlet Rawat 750 Pasien Positif Covid-19"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .