JAKARTA. Penyempurnaan ketentuan loan to value (LTV) yang Bank Indonesia baru-baru ini terapkan tidak hanya berlaku untuk perumahan dan apartemen semata, melainkan juga rumah kantor (rukan) dan rumah toko (ruko). Namun, pengaruh terhadap pasar rukan dan ruko diprediksi tidak terlalu besar. Menurut Ricky Tarore, Senior Associate Director Office Services Colliers International, rukan dan ruko tidak kena dampak aturan LTV lantaran sebagian besar pembelinya adalah investor yang membayar secara tunai atau tunai bertahap. Sayang, dia mengaku tidak punya catatan soal komposisi investor berbanding pemakai (end user). Memang, Ricky tidak memungkiri pasar rukan dan ruko mengalami penurunan, tapi penyebabnya bukan semata peraturan LTV. "Malah, di daerah tertentu, harga ruko sudah terlampau mahal, bahkan bisa di atas harga gedung perkantoran," ujarnya, Selasa (1/10).
Ruko dan rukan tak terpengaruh aturan uang muka
JAKARTA. Penyempurnaan ketentuan loan to value (LTV) yang Bank Indonesia baru-baru ini terapkan tidak hanya berlaku untuk perumahan dan apartemen semata, melainkan juga rumah kantor (rukan) dan rumah toko (ruko). Namun, pengaruh terhadap pasar rukan dan ruko diprediksi tidak terlalu besar. Menurut Ricky Tarore, Senior Associate Director Office Services Colliers International, rukan dan ruko tidak kena dampak aturan LTV lantaran sebagian besar pembelinya adalah investor yang membayar secara tunai atau tunai bertahap. Sayang, dia mengaku tidak punya catatan soal komposisi investor berbanding pemakai (end user). Memang, Ricky tidak memungkiri pasar rukan dan ruko mengalami penurunan, tapi penyebabnya bukan semata peraturan LTV. "Malah, di daerah tertentu, harga ruko sudah terlampau mahal, bahkan bisa di atas harga gedung perkantoran," ujarnya, Selasa (1/10).