KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden terpilih AS Joe Biden diperkirakan akan menunjuk mantan Pimpinan The Federal Reserve Janet Yellen sebagai Menteri Keuangan AS. Hal tersebut diungkapkan oleh dua anggota Demokrat yang menjadi sumber Reuters.

Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, seorang juru bicara tim kampanye Biden menolak berkomentar. Yellen, yang dihubungi melalui telepon, juga menolak berkomentar.

Jika rumor ini benar, maka Yellen, 74 tahun, akan menjadi wanita pertama yang memimpin Kementerian Keuangan yang dihormati oleh Kongres, pejabat keuangan internasional, progresif, dan kepentingan bisnis.

The Wall Street Journal sebelumnya pada hari Senin melaporkan bahwa Biden berencana untuk memilih Yellen.

Baca Juga: Joe Biden rencanakan acara pelantikan skala kecil

Reuters memberitakan, Yellen sebelumnya telah menyerukan untuk meningkatkan anggaran pengeluaran pemerintah agar dapat mengeluarkan AS dari resesi mendalam yang disebabkan oleh virus corona. Dia juga sering menyebut soal ketimpangan ekonomi yang meningkat di Amerika Serikat sebagai ancaman terhadap nilai-nilai Amerika dan masa depannya.

Di Kementerian Keuangan, dia akan memiliki peran utama dalam memengaruhi kebijakan fiskal dan pajak AS, alat yang tidak dia miliki di The Fed, yang dia pimpin dari 2014 hingga 2018. Dia menjabat sebagai wakil ketua The Fed dari 2010 hingga 2014.

Baca Juga: Joe Biden akan mengumumkan kabinetnya pada hari Selasa (24/11)

Yellen merupakan putri dari seorang dokter keluarga dan guru sekolah dasar di Brooklyn. Dia memperoleh gelar doktor di bidang ekonomi dari Yale dan telah mengajar ekonomi di University of California, Berkeley, Universitas Harvard dan London School of Economics (LSE).

Selanjutnya: Vladimir Putin blak-blakan soal alasan belum ucapkan selamat kepada Joe Biden

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie