JAKARTA. Aksi profit taking dollar AS masih bisa membayangi pergerakan rupiah di akhir pekan. Namun demikian, rupiah masih berpeluang menguat pada Jumat (12/2). Albertus Christian, Senior Research and Analyst PT Monex Investindo Futures menyatakan, pernyataan Gubernur The Fed, Janet Yellen Rabu malam (10/2) sebenarnya lebih bernada positif. Padahal, sebelumnya pelaku pasar mencemaskan bahwa perlambatan ekonomi China akan berdampak pada ekonomi AS. Yellen menyatakan jika kenaikan suku bunga The Fed tidak akan terburu - buru. Tetapi, kondisi ekonomi di AS juga mendekati normal, bukan terancam resesi seperti yang diprediksi pasar. "Ternyata komentar Yellen lebih positif dan justru meredam kekhawatiran pasar," kata Christian.
Rupiah akhir pekan ini diprediksi menguat
JAKARTA. Aksi profit taking dollar AS masih bisa membayangi pergerakan rupiah di akhir pekan. Namun demikian, rupiah masih berpeluang menguat pada Jumat (12/2). Albertus Christian, Senior Research and Analyst PT Monex Investindo Futures menyatakan, pernyataan Gubernur The Fed, Janet Yellen Rabu malam (10/2) sebenarnya lebih bernada positif. Padahal, sebelumnya pelaku pasar mencemaskan bahwa perlambatan ekonomi China akan berdampak pada ekonomi AS. Yellen menyatakan jika kenaikan suku bunga The Fed tidak akan terburu - buru. Tetapi, kondisi ekonomi di AS juga mendekati normal, bukan terancam resesi seperti yang diprediksi pasar. "Ternyata komentar Yellen lebih positif dan justru meredam kekhawatiran pasar," kata Christian.