Rupiah Berbalik Melemah Terhadap Dolar, Tertekan 6 Hari Beruntun Selasa (14/11) Siang



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menguat di awal perdagangan, kurs rupiah berbalik melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada siang ini. Selasa (14/11) pukul 12.45 WIB, kurs rupiah spot berada di Rp 15.705 per dolar AS.

Kurs rupiah melemah 0,02% di pasar spot dari posisi kemarin Rp 15.701 per dolar AS. Ini adalah pelemahan rupiah di hari keenam berturut-turut sejak Selasa (7/11) pekan lalu.

Rupiah melemah total 1,07% dalam enam hari dari posisi Rp 15.539 per dolar AS, Senin (6/11). 


Hari ini, pemerintah menggelar lelang surat utang negara (SUN) dengan target Rp 19 triliun. Minat investor pada lelang hari ini diprediksi moderat.

Baca Juga: Rupiah Melemah, Tingkat Inflasi 2024 Akan Lebih Tinggi

"Para pelaku pasar saat ini mengambil langkah aman menjelang rilis data inflasi AS yang bisa memengaruhi ekspektasi investor terkait arah kebijakan moneter Federal Reserve," ungkap Myrdal Gunarto, analis Maybank kepada Bloomberg.

Meski sentimen investor meningkat tipis, "Untuk menjaga perbaikan arus dana asing, perlu kondisi eksternal selain suku bunga AS yang lebih tinggi dan dolar yang kuat atas arus dana stabil," kata Pin Ru Tan, head of Asia Pacific rates strategy HSBC Singapura.

Aksi tunggu pasar atas dana inflasi AS yang bisa menjadi tanda arah suku bunga AS menyebabkan mayoritas mata uang Asia melemah. Hanya dolar Hong Kong dan yen Jepang yang melemah tipis masing-masing 0,02% dan 0,01% terhadap the greenback.

Di sisi lain, indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia menguat 0,07% ke 105,71 pada siang ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati