KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan rupiah pada awal pekan depan diprediksi menguat, dipengaruhi oleh sentimen pasar yang mulai fokus pada keputusan Federal Open Market Committee (FOMC) yang akan memberi arah awal pemangkasan suku bunga tahun 2026. Kepala Ekonom Bank Permata Bank Josua Pardede memperkirakan rupiah berpotensi terapresiasi sejalan dengan FOMC bulan Desember, yang diperkirakan memberikan gambaran arah pemotongan suku bunga di tahun 2026. Sependapat, Analis Doo Financial Futures Lukman Leong juga menyebut pergerakan rupiah pada Senin (8/12/2025) akan dipengaruhi oleh sentimen investor yang akan cenderung wait and see menjelang FOMC Rabu malam.
Rupiah Berpeluang Menguat pada Senin (8/12/2025), Terdorong Sentimen FOMC The Fed
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan rupiah pada awal pekan depan diprediksi menguat, dipengaruhi oleh sentimen pasar yang mulai fokus pada keputusan Federal Open Market Committee (FOMC) yang akan memberi arah awal pemangkasan suku bunga tahun 2026. Kepala Ekonom Bank Permata Bank Josua Pardede memperkirakan rupiah berpotensi terapresiasi sejalan dengan FOMC bulan Desember, yang diperkirakan memberikan gambaran arah pemotongan suku bunga di tahun 2026. Sependapat, Analis Doo Financial Futures Lukman Leong juga menyebut pergerakan rupiah pada Senin (8/12/2025) akan dipengaruhi oleh sentimen investor yang akan cenderung wait and see menjelang FOMC Rabu malam.