KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Carut marut kekhawatiran kondisi global melemahkan mata uang Garuda. Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS beprotensi melemah dan tembus ke Rp 14.500 per dolar AS. Di pasar spot, Selasa (30/3), rupiah melemah 0,24% ke Rp 14.480 per dolar AS. Sementara, di kurs tengah BI atau Jisdor, rupiah melemah 0,33% ke Rp 14.481 per dolar AS. Ady Pangestu, Analis HFX Berjangka mengatakan pelemahan rupiah masih dipengaruhi oleh yield US Treasury yang kembali sentuh rekor tertinggi di level 1,76% per Selasa (30/3).
Head of Economics Research Pefindo Fikri C. Permana menambahkan faktor yang membuat rupiah melemah juga datang dari kenaikan harga minyak setelah OPEC kembali memangkas produksi minyak. Baca Juga: Loyo, rupiah ditutup melemah 0,24% ke Rp 14.480 per dolar AS pada hari ini (30/3) Selain itu, likuiditas global saat ini turut terganggu karena perusahaan investasi AS Archegos Capital terpaksa melepas kepemilikan sahamnya karena kesulitan keuangan. "Tidak heran investor akhirnya menahan diri dan berpotensi terjadi capital flight, investor cenderung beralih memegang kas," kata Fikri.