KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah di pasar spot terus tertekan pada perdagangan akhir pekan ini. Jumat (30/6), rupiah spot melemah 0,48% berada di level Rp 15.065 per dolar Amerika Serikat (AS). Sementara sepekan rupiah melemah 0,44%. Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana mengatakan, pergerakan rupiah pekan ini cenderung masih terbatas. "Namun, secara keseluruhan rupiah masih tertekan karena sentimen dari turunnya surplus perdagangan dan kenaikan suku bunga acuan dari bank-bank sentral, khususnya dari The Fed dan BOI," jelasnya kepada Kontan.co.id, Rabu (28/6).
Pengamat komoditas dan mata uang Lukman Leong juga melihat faktor eksternal masih mendominasi pergerakan rupiah sepekan terakhir, terutama dari AS dan China. Baca Juga: Turun Paling Dalam, Rupiah Ditutup Melemah ke Rp 15.066 Per Dolar AS Pada Hari Ini Dijelaskan, divergensi antara prospek suku bunga the Fed dan BI akan terus menjadi faktor negatif bagi rupiah. Sedangkan pelemahan ekonomi di China agak mereda, tetapi bersifat sementara setelah pidato PM China yang meyakini ekonomi mereka akan mencapai target 5%.