JAKARTA. PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) memutuskan untuk memangkas target pendapatan perseroan tahun ini. Pemangkasan pendapatan karena terjadinya pelemahan nilai tukar rupiah serta anjloknya harga batubara di pasar global. Syamsu Anwar, Direktur Keuangan HEXA menjelaskan, sebelumnya perusahaan menargetkan pendapatan sebesar US$ 633 juta yang kemudian dikoreksi menjadi US$ 561 juta. "Periode April - Agustus 2013, pendapatan kami US$ 200 juta. Terdiri dari penjualan alat berat US$ 121 juta, suku cadang US$ 45 juta, dan jasa perawatan US$ 33 juta," ujar Syamsu usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan, Kamis (26/9).
Rupiah dan batubara keok, HEXA pangkas target
JAKARTA. PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) memutuskan untuk memangkas target pendapatan perseroan tahun ini. Pemangkasan pendapatan karena terjadinya pelemahan nilai tukar rupiah serta anjloknya harga batubara di pasar global. Syamsu Anwar, Direktur Keuangan HEXA menjelaskan, sebelumnya perusahaan menargetkan pendapatan sebesar US$ 633 juta yang kemudian dikoreksi menjadi US$ 561 juta. "Periode April - Agustus 2013, pendapatan kami US$ 200 juta. Terdiri dari penjualan alat berat US$ 121 juta, suku cadang US$ 45 juta, dan jasa perawatan US$ 33 juta," ujar Syamsu usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan, Kamis (26/9).