JAKARTA. Rupiah ditutup menguat pada Jumat akhir pekan lalu (17/4). Di pasar spot, rupiah menguat 0,07% dibanding hari sebelumnya menjadi 12.850. Di kurs tengah Bank Indonesia, rupiah melemah 0,23% menjadi 12.863. Trian Fatria, Research and Analyst Divisi Treasury PT BNI Tbk mengatakan, penguatan rupiah pada akhir pekan dipicu oleh pelemahan dollar AS terhadap sejumlah mata uang utama. Anjloknya penjualan ritel, lesunya pertumbuhan perumahan serta bertambahnya klaim pengangguran menggiring pelemahan dollar AS. Sementara dari dalam negeri, penguatan rupiah ditopang oleh surplusnya neraca perdagangan. Selain itu, kebijakan Bank Indonesia mempertahankan suku bung acuan di level 7,5% membuka potensi investor asing masuk ke pasar domestik.
Rupiah diperkirakan tetap kokoh besok
JAKARTA. Rupiah ditutup menguat pada Jumat akhir pekan lalu (17/4). Di pasar spot, rupiah menguat 0,07% dibanding hari sebelumnya menjadi 12.850. Di kurs tengah Bank Indonesia, rupiah melemah 0,23% menjadi 12.863. Trian Fatria, Research and Analyst Divisi Treasury PT BNI Tbk mengatakan, penguatan rupiah pada akhir pekan dipicu oleh pelemahan dollar AS terhadap sejumlah mata uang utama. Anjloknya penjualan ritel, lesunya pertumbuhan perumahan serta bertambahnya klaim pengangguran menggiring pelemahan dollar AS. Sementara dari dalam negeri, penguatan rupiah ditopang oleh surplusnya neraca perdagangan. Selain itu, kebijakan Bank Indonesia mempertahankan suku bung acuan di level 7,5% membuka potensi investor asing masuk ke pasar domestik.