KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah diperkirakan bergerak dalam rentang sempit terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu (7/6). Pasalnya, ada sentimen pendukung dan penekan yang akan membayangi pergerakannya. Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo mengatakan, rilis data tenaga kerja AS, yakni non-farm payroll (NFP) memperlihatkan hasil yang solid. Data NFP AS pada Mei 2023 bertambah sebanyak 339.000, naik dari sebelumnya 294.000 dan jauh lebih tinggi dari perkiraan konsensus sebanyak 190.000. Sementara itu, tingkat pengangguran naik menjadi 3,7% dari sebelumnya 3,4% dan pertumbuhan upah per jam melambat. Hal ini mendorong ekspektasi bahwa The Fed akan menunda kenaikan pada pertemuan Federal Market Open Committee (FOMC) Juni 2023, tetapi kembali menaikkan suku bunga acuannya pada FOMC Juli 2023.
Rupiah Diprediksi Bergerak Dalam Rentang Sempit pada Rabu (7/6)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah diperkirakan bergerak dalam rentang sempit terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu (7/6). Pasalnya, ada sentimen pendukung dan penekan yang akan membayangi pergerakannya. Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo mengatakan, rilis data tenaga kerja AS, yakni non-farm payroll (NFP) memperlihatkan hasil yang solid. Data NFP AS pada Mei 2023 bertambah sebanyak 339.000, naik dari sebelumnya 294.000 dan jauh lebih tinggi dari perkiraan konsensus sebanyak 190.000. Sementara itu, tingkat pengangguran naik menjadi 3,7% dari sebelumnya 3,4% dan pertumbuhan upah per jam melambat. Hal ini mendorong ekspektasi bahwa The Fed akan menunda kenaikan pada pertemuan Federal Market Open Committee (FOMC) Juni 2023, tetapi kembali menaikkan suku bunga acuannya pada FOMC Juli 2023.