Rupiah diprediksi lanjut melemah pada Jumat (25/6)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah spot ditutup melemah 0,05% ke level Rp 14.440 per dolar Amerika Serikat pada perdagangan Kamis (24/6). Sedangkan di Jisdor Bank Indonesia, rupiah melemah 0,06% ke level Rp 14.462 per dolar AS. Pelemahan rupiah ini diprediksi masih akan berlanjut pada perdagangan Jumat (25/6).

Research and Education Coordinator Valbury Asia Futures Nanang Wahyudin memperkirakan, pergerakan rupiah pada Jumat (24/6) masih akan dipengaruhi oleh kasus Covid-19 di Indonesia yang terus meningkat, sehingga membuat pasar khawatir.

Untuk sentimen dari luar, ia melihat bahwa data produk domestik bruto (PDB) Amerika yang akan dirilis dan juga data pengangguran Amerika yang dinilai akan lebih baik. 


Baca Juga: Masih loyo, rupiah Jisdor melemah ke Rp 14.462 per dolar AS pada hari ini (24/6)

“Kemungkinan besar ini akan menjadi sentimen positif bagi dolar AS,” kata Nanang, kepada Kontan.co.id Kamis (24/6).

Selain itu, pergerakan rupiah pada Jumat juga akan dipengaruhi oleh rilis data ekonomi AS yakni core personal consumption expenditures (PCE) index. Menurut Nanang, data ini akan menentukan apakah tapering The Fed akan dilakukan cepat atau tidaknya.

“Mempertimbangkan lagi inflasi yang masih temporer kenaikannya dan mungkin kita juga akan melihat bagaimana laporan tenaga kerja, non-farm payroll yang akan dipublikasikan,” ujar Nanang.

Nanang memperkirakan, rupiah akan bergerak di rentang Rp 14.420 per dolar AS – Rp 14.480 per dolar AS pada perdagangan Jumat (25/6).

Selanjutnya: Rupiah masih melemah ke Rp 14.460 per dolar AS pada tengah hari ini (24/6)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi