KONTAN.CO.ID - Kurs rupiah diproyeksi kembali melemah, Rabu (16/8). Meredanya ketegangan geopolitik antara Korea Utara dan AS membuat dollar kembali menguat.

Mengutip Bloomberg, Selasa (15/8) di pasar spot, kurs rupiah terdepresiasi 0,09% ke level Rp 13.361 per dollar AS. Sedangkan, kurs tengah Bank Indonesia (BI) menunjukkan, rupiah stagnan di level Rp 13.344 per dollar AS.

Ekonom Bank BCA David Sumual melihat, pergerakan rupiah masih sangat bergantung dengan sentimen yang memengaruhi dollar. "Berakhirnya ketegangan (geopolitik) ini kan memengaruhi mata uang emerging market, ya," ujar David.

Data penjualan ritel dan Empire State Manufacturing Index AS yang akan dirilis nanti malam juga dinsinyalir memiliki ekspektasi yang baik, sehingga rupiah berpotensi semakin tergelincir.

"Besok, juga tidak ada data-data domestik yang mampu menopang rupiah, kemungkinan malah pengetatan oleh The Fed akan diberlakukan lebih cepat jika data AS hasilnya signifikan," imbuh David.

Prediksinya, Rabu, rupiah melemah di kisaran Rp 13.330-Rp 13.390 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini