JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) besok (12/7) diprediksi masih dalam tren penguatan terbatas. Hari ini rupiah ditutup menguat karena terpengaruh hasil lelang Surat Utang Negara (SUN) yang positif dan dollar AS yang melemah. Di pasar spot, kurs rupiah, Selasa (11/7) menguat tipis 0,06% dibanding hari sebelumnya ke level Rp 13.390 per dollar AS. Kurs tengah Bank Indonesia juga mencatat, nilai tukar rupiah menguat 0,16% ke level 13.387 per dollar AS. Lukman Leong, Research & Analyst Valbury Asia Futures memprediksi besok tren dollar AS masih melemah. Sementara, belum ada data penting yang keluar baik dari dalam maupun luar negeri yang berarti mempengaruhi pergerakan rupiah. Hanya saja, bila rupiah mengalami penurunan, hal tersebut dikhawatirkan berasal dari sentimen utang Indonesia.
Rupiah diprediksi lanjutkan penguatan di Rabu
JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) besok (12/7) diprediksi masih dalam tren penguatan terbatas. Hari ini rupiah ditutup menguat karena terpengaruh hasil lelang Surat Utang Negara (SUN) yang positif dan dollar AS yang melemah. Di pasar spot, kurs rupiah, Selasa (11/7) menguat tipis 0,06% dibanding hari sebelumnya ke level Rp 13.390 per dollar AS. Kurs tengah Bank Indonesia juga mencatat, nilai tukar rupiah menguat 0,16% ke level 13.387 per dollar AS. Lukman Leong, Research & Analyst Valbury Asia Futures memprediksi besok tren dollar AS masih melemah. Sementara, belum ada data penting yang keluar baik dari dalam maupun luar negeri yang berarti mempengaruhi pergerakan rupiah. Hanya saja, bila rupiah mengalami penurunan, hal tersebut dikhawatirkan berasal dari sentimen utang Indonesia.