KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah berpotensi bergerak stagnan pada perdagangan hari ini (6/1). Pelaku pasar menanti rilis data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang dirilis akhir pekan ini serta risalah pertemuan FOMC. Komisaris Utama PT HFX Internasional Berjangka Sutopo Widodo memproyeksikan pergerakan rupiah cenderung bertahan di level saat ini. Penyebabnya, pelaku pasar akan mencermati terlebih dahulu risalah FOMC, rilis data pengangguran, dan laporan pembayaran upah di AS. "Data ekonomi AS yang lebih positif bisa membawa rupiah melemah ke Rp 14.500, tetapi optimisme pasar yang menurun pada laporan data tersebut juga berpotensi membawa rupiah menguat ke Rp 14.275 dalam rentang di pekan ini," jelas Sutopo, Rabu (5/1).
Rupiah Diproyeksi Bergerak Stagnan Pada Hari Ini (6/1), Begini Sentimennya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah berpotensi bergerak stagnan pada perdagangan hari ini (6/1). Pelaku pasar menanti rilis data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) yang dirilis akhir pekan ini serta risalah pertemuan FOMC. Komisaris Utama PT HFX Internasional Berjangka Sutopo Widodo memproyeksikan pergerakan rupiah cenderung bertahan di level saat ini. Penyebabnya, pelaku pasar akan mencermati terlebih dahulu risalah FOMC, rilis data pengangguran, dan laporan pembayaran upah di AS. "Data ekonomi AS yang lebih positif bisa membawa rupiah melemah ke Rp 14.500, tetapi optimisme pasar yang menurun pada laporan data tersebut juga berpotensi membawa rupiah menguat ke Rp 14.275 dalam rentang di pekan ini," jelas Sutopo, Rabu (5/1).