JAKARTA. Hasil rapat FOMC membuat dollar Amerika Serikat (AS) melemah. Kamis (27/7), di pasar spot, nilai tukar rupiah terangkat 0,15% ke level Rp 13.318 per dollar AS. Serupa, pada kurs tengah Bank Indonesia, rupiah terkerek 0,14% menjadi Rp 13.315 per dollar AS. Keputusan The Fed mempertahankan suku bunga memang sudah diperkirakan pasar. Tapi, Research & Analyst Asia Tradepoint Futures Andri Hardianto menyebut, pernyataan The Fed menunjukkan nada pesimistis terhadap kondisi inflasi AS dan akhirnya menekan the greenback. Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan, rupiah masih berpeluang melanjutkan penguatan. "Karena data pengangguran AS diprediksi lebih tinggi," kata dia.
Rupiah diramal masih berjaya
JAKARTA. Hasil rapat FOMC membuat dollar Amerika Serikat (AS) melemah. Kamis (27/7), di pasar spot, nilai tukar rupiah terangkat 0,15% ke level Rp 13.318 per dollar AS. Serupa, pada kurs tengah Bank Indonesia, rupiah terkerek 0,14% menjadi Rp 13.315 per dollar AS. Keputusan The Fed mempertahankan suku bunga memang sudah diperkirakan pasar. Tapi, Research & Analyst Asia Tradepoint Futures Andri Hardianto menyebut, pernyataan The Fed menunjukkan nada pesimistis terhadap kondisi inflasi AS dan akhirnya menekan the greenback. Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan, rupiah masih berpeluang melanjutkan penguatan. "Karena data pengangguran AS diprediksi lebih tinggi," kata dia.
