Rupiah Hari Ini Menguat, Intip Prediksi Untuk Kamis (9/2)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di perdagangan Rabu (8/2). Rupiah spot menguat 0,34% ke Rp 15.096 per dolar AS. Sedangkan kurs rupiah Jisdor Bank Indonesia (BI) menguat 0,11% ke Rp 15.122 per dolar AS.

Chief Analyst DCFX Futures Lukman Leong mengatakan, penguatan rupiah hari ini disebabkan pelemahan dolar AS seusai pernyataan Gubernur Federal Reserve Jerome Powell yang lebih dovish pada pidato kemarin malam.

“Penguatan rupiah juga didukung oleh rilis data indeks kepercayaan konsumen Indonesia yang naik lebih tinggi dari perkiraan,” kata Lukman kepada Kontan.co.id, Rabu (8/2).


Menurut Lukman, rupiah masih berpotensi menguat pada perdagangan besok karena dolar AS yang diperkirakan akan melanjutkan koreksi. Dari dalam negeri, pasar juga akan menantikan rilis data penjualan ritel yang diperkirakan akan tumbuh 3%.

Baca Juga: Rupiah Berpeluang Menguat, Cermati Tantangan yang Perlu Diwaspadai

“Dengan absennya data dari AS dalam beberapa hari ke depan, sentimen risk on di pasar dan dolar AS yang akan melanjutkan pelemahan akan mendukung rupiah,” ungkap dia.

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, penguatan rupiah hari ini justru terjadi di tengah pasar yang masih melihat probabilitas kenaikan suku bunga Fed melebihi target Fed, yaitu 5,25%.

Baca Juga: Rebound, Rupiah Jisdor Menguat ke Rp 15.122 Per Dolar AS Pada Rabu (8/2)

Oleh karena itu, Josua memperkirakan rupiah akan kembali mengalami pelemahan pada esok hari, terutama jika pejabat The Fed mengafirmasi prediksi pasar tersebut.

Lukman memprediksi rupiah besok akan berada di rentang Rp 14.950 per dolar AS–Rp 15.100 per dolar AS. Sementara, Josua memperkirakan rupiah esok akan berada pada rentang Rp 15.050 per dolar AS–Rp 15.200 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati