KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan rupiah di kurs tengah Bank Indonesia (BI) ciamik. Rabu (22/7), rupiah di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) tersebut berada di level Rp 14.655 per dolar Amerika Serikat (AS).

Posisi tersebut membuat rupiah di kurs tengah BI berhasil menguat 1,07% dibanding hari sebelumnya yang berada di level Rp 14.813 per dolar AS. 

pergerakan mata uang Garuda di kurs tengah BI ini sejalan dengan rupiah di pasar spot. Hingga pukul 10.00 WIB , rupiah spot masih perkasa dan berada di level Rp 14.637 per dolar AS.

Alhasil, rupiah spot menguat 0,71% dibanding penutupan perdagangan Selasa (21/7) di Rp 14.741 per dolar AS. Namun, penguatan rupiah ini sudah menipis dibanding saat pembukaan, kala itu rupiah berada di Rp 14.609 per dolar AS dan menguat 0,90% terhadap the greenback.

Baca Juga: Rupiah dibuka menguat 0,90% ke Rp 14.609 per dolar AS pada Rabu (22/7)

Walau begitu, rupiah tetap menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di kawasan. Mayoritas mata uang di Asia memang berada di zona hijau. 

Hingga saat ini, hanya dolar Hong Kong yang terlihat di zona merah setelah turun tipis 0,006%. Sedangkan dolar Singapura bergerak stabil seperti level di sesi sebelumnya. 

Sementara itu, won Korea Selatan tepat berada di bawah rupiah setelah menguat 0,38% dan dolar Taiwan menanjak 0,36%. Berikutnya ada ringgit Malaysia yang naik 0,18%.

Selanjutnya, yuan China dan baht Thailand terlihat menguat, masing-masing 0,17% dan 0,13%. Kemudian ada peso Filipina yang terkerek 0,2% serta yen Jepang yang naik tipis 0,03%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari