KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah hari ini kembali menguat setelah melemah kemarin. Berdasarkan data Bloomberg, Kamis (23/5) pukul 14.30 WIB rupiah ada di level Rp 14.464 per dollar Amerika Serikat (AS), atau menguat 0,41% dibanding sehari sebelumnya yang ada di Rp 14.525 per dollar AS. Padahal, kemarin rupiah melemah 0,31% dibanding hari sebelumnya yang ada di level Rp 14.480 per dollar AS. "Pelemahan rupiah (kemarin) karena merespon faktor global maupun domestik," jelas Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di gedung Djuanda I Kementerian Keuangan, Kamis (23/5). Dari sisi global, pelemahan terjadi karena adanya eskalasi perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China, serta dinamika geopolitik seperti AS dengan Iran terkait permasalahan minyak. Sedangkan, dari dalam negeri, rupiah melemah karena adanya aksi ricuh dalam aksi unjuk rasa 22 Mei.
Rupiah kembali menguat, ini penjelasan BI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah hari ini kembali menguat setelah melemah kemarin. Berdasarkan data Bloomberg, Kamis (23/5) pukul 14.30 WIB rupiah ada di level Rp 14.464 per dollar Amerika Serikat (AS), atau menguat 0,41% dibanding sehari sebelumnya yang ada di Rp 14.525 per dollar AS. Padahal, kemarin rupiah melemah 0,31% dibanding hari sebelumnya yang ada di level Rp 14.480 per dollar AS. "Pelemahan rupiah (kemarin) karena merespon faktor global maupun domestik," jelas Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di gedung Djuanda I Kementerian Keuangan, Kamis (23/5). Dari sisi global, pelemahan terjadi karena adanya eskalasi perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China, serta dinamika geopolitik seperti AS dengan Iran terkait permasalahan minyak. Sedangkan, dari dalam negeri, rupiah melemah karena adanya aksi ricuh dalam aksi unjuk rasa 22 Mei.