Rupiah lebih bertenaga disokong surplus neraca dagang



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indikator ekonomi domestik yang membaik, mampu menyokong rupiah di hadapan dollar AS pada Selasa (17/4).

Mengutip Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup menguat 0,10% menjadi Rp 13.766 per dollar AS. Namun, kurs tengah Bank Indonesia mencatat rupiah melemah tipis 0,03% ke level Rp 13.770 per dollar AS.

Ahmad Mikail Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan neraca perdagangan Maret 2018 membuat rupiah hari ini menguat, meski tipis. Seperti diketanui, kemarin, BPS merilis neraca perdagangan per Maret 2018 surplus US$ 1,09 miliar.


Mikail mencatat, secara year to date (ytd), dana asing mulai masuk ke pasar obligasi sebesar US$ 2,8 miliar. "Tekanan jual di pasar obligasi dan pasar saham makin kecil dan membuat rupiah bisa menguat," katanya, Selasa (17/4).

Sementara, kata Mikail, sentimen dari eksternal berupa permasalahan geopolitik AS dan Rusia mulai mereda, karena kedua negara memutuskan untuk tidak melancarkan serangan lagi.

Mikail memproyeksikan, besok (18/4), rupiah berpotensi menguat apabila dana asing terus mengalir ke pasar keuangan Indonesia. Prediksinya, besok, rupiah bergerak di rentang Rp 13.700-Rp 13.730 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini