KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seperti yang sudah diperkirakan, pergerakan rupiah selepas libur lebaran loyo. Kemarin, kurs spot rupiah koreksi 1,22% jadi Rp 14.102 per dollar Amerika Serikat (AS). Serupa, kurs rupiah pada kurs tengah Bank Indonesia pun terdepresiasi 1,35% ke level Rp 14.090 per dollar AS. Analis Monex Investindo Futures Putu Agus Pransuamitra mengatakan, rupiah masih tertekan optimisme para petinggi bank sentral AS terhadap prospek ekonomi negara tersebut. Dus, pelaku pasar beralih ke aset dollar AS. Ekonom Bank Permata Josua Pardede menambahkan, kini Negeri Paman Sam tersebut lebih optimistis dengan rencana kenaikan suku bunga dua kali. Tingkat pengangguran juga diprediksi lebih rendah dari sebelumnya. "Alhasil, sejak The Fed menaikkan suku bunga, indeks dollar sudah menguat 1,8%," jelas dia, Kamis (21/6).
Rupiah masih kepayahan menghadapi tekanan eksternal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seperti yang sudah diperkirakan, pergerakan rupiah selepas libur lebaran loyo. Kemarin, kurs spot rupiah koreksi 1,22% jadi Rp 14.102 per dollar Amerika Serikat (AS). Serupa, kurs rupiah pada kurs tengah Bank Indonesia pun terdepresiasi 1,35% ke level Rp 14.090 per dollar AS. Analis Monex Investindo Futures Putu Agus Pransuamitra mengatakan, rupiah masih tertekan optimisme para petinggi bank sentral AS terhadap prospek ekonomi negara tersebut. Dus, pelaku pasar beralih ke aset dollar AS. Ekonom Bank Permata Josua Pardede menambahkan, kini Negeri Paman Sam tersebut lebih optimistis dengan rencana kenaikan suku bunga dua kali. Tingkat pengangguran juga diprediksi lebih rendah dari sebelumnya. "Alhasil, sejak The Fed menaikkan suku bunga, indeks dollar sudah menguat 1,8%," jelas dia, Kamis (21/6).