KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah diprediksi kembali menguat di awal pekan ini. Sentimen domestik akan jadi penopang pergerakan rupiah di saat global sepi sentimen.

Analis Asia Tradepoint Futures Andri Hardianto mengatakan, rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal III-2017 berpotensi menopang kurs rupiah hari ini. Dengan proyeksi pertumbuhan yang positif, peluang penguatan rupiah cukup terbuka, kata dia, Jumat (3/11).

Selain itu, Ekonom Aset Manajemen Lana Soelistianingsih mengatakan, aksi ambil untung terhadap dollar Amerika Serikat (AS) diprediksi masih akan berlanjut. Hal ini akan menguntungkan rupiah. Kenaikan harga minyak mentah juga diperkirakan akan mendorong rupiah menguat.

Lana memprediksi kurs rupiah hari ini (6/11) akan bergerak dalam rentang Rp 13.480–Rp 13.510 per dollar AS. Sementara Andri memperkirakan rupiah rupiah akan bergerak di kisaran Rp 13.440–Rp 13.520 per dollar AS.

Akhir pekan lalu, kurs spot rupiah menguat 0,39% ke Rp 13.498 per dollar AS. Serupa, kurs tengah rupiah versi Bank Indonesia (BI) juga menguat 0,45% menjadi Rp 13.500 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati