KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aset berisiko seperti rupiah dijauhi pelaku pasar karena khawatir pada penemuan strain baru virus corona yang dapat menular lebih cepat di Inggris. Kondisi ketidakpastian pemulihan ekonomi kembali muncul rupiah diproyeksikan melemah pada perdagangan, Rabu (23/12). Mengutip Bloomberg, rupiah melemah 0,53% ke Rp 14.205 per dolar Amerika Serikat (AS). Rupiah di kurs tengah Bank Indonesia juga melemah 0,27% ke Rp 14.218 per dolar AS. Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan rupiah berbalik melemah karena pelaku pasar kembali khawatir atas ditemukannya strain virus corona di Inggris. Kekhawatiran pelaku pasar tergambar dari Inggris yang kembali menerapkan lockdown dan membatasi perjalanan masuk dan keluar dari negara tersebut.
Rupiah melemah akibat kekhawatiran strain baru virus corona
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aset berisiko seperti rupiah dijauhi pelaku pasar karena khawatir pada penemuan strain baru virus corona yang dapat menular lebih cepat di Inggris. Kondisi ketidakpastian pemulihan ekonomi kembali muncul rupiah diproyeksikan melemah pada perdagangan, Rabu (23/12). Mengutip Bloomberg, rupiah melemah 0,53% ke Rp 14.205 per dolar Amerika Serikat (AS). Rupiah di kurs tengah Bank Indonesia juga melemah 0,27% ke Rp 14.218 per dolar AS. Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan rupiah berbalik melemah karena pelaku pasar kembali khawatir atas ditemukannya strain virus corona di Inggris. Kekhawatiran pelaku pasar tergambar dari Inggris yang kembali menerapkan lockdown dan membatasi perjalanan masuk dan keluar dari negara tersebut.