KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang rupiah kembali melemah. Per Kamis (6/12) nilai tukar uang Garuda terhadap dollar Amerika Serikat (AS) tercatat Rp 14.515 atau melemah Rp 125 (-0,87%) dibanding hari sebelumnya (5/12). Kepala Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia Nanang Hendarsah mengatakan pelemahan rupiah terjadi karena pelaku pasar menghindari risiko tinggi (risk-off) dan menjual investasi berisiko tinggi kemudian membeli investasi yang lebih aman (flight to quality). "Risk off dipicu oleh belum adanya kejelasan gencatan perdagangan antara AS dan China dan meningkatnya kekhawatiran terjadinya resesi global," ungkap Nanang kepada Kontan.co.id, Kamis (6/12).
Rupiah melemah, BI: Belum ada kejelasan gencatan perang dagang AS-China
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mata uang rupiah kembali melemah. Per Kamis (6/12) nilai tukar uang Garuda terhadap dollar Amerika Serikat (AS) tercatat Rp 14.515 atau melemah Rp 125 (-0,87%) dibanding hari sebelumnya (5/12). Kepala Departemen Pengelolaan Moneter Bank Indonesia Nanang Hendarsah mengatakan pelemahan rupiah terjadi karena pelaku pasar menghindari risiko tinggi (risk-off) dan menjual investasi berisiko tinggi kemudian membeli investasi yang lebih aman (flight to quality). "Risk off dipicu oleh belum adanya kejelasan gencatan perdagangan antara AS dan China dan meningkatnya kekhawatiran terjadinya resesi global," ungkap Nanang kepada Kontan.co.id, Kamis (6/12).