KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (21/5). Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot ditutup melemah 0,13% ke posisi Rp 15.998 per dolar AS.

Sedangkan di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), juga turut melemah 0,27% ke Rp 16.024 per dolar AS.

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, sentimen yang membuat rupiah di ditutup melemah pada Selasa (21/5) akibat pernyataan dari beberapa pejabat Fed kemarin malam, yang cenderung memberikan sinyal kebijakan higher-for-longer. 

Josua memprediksi, pada perdagangan Rabu (22/5), rupiah akan bergerak sideways menjelang libur nasional dan pengumuman hasil RDG bulan Mei 2024.

Baca Juga: Kembali Melemah, Simak Sentimen dan Proyeksi Rupiah untuk Rabu (22/5)

Sedangkan sentimen dari dalam negeri, dia mengatakan datang dari Bank Indonesia (BI) yang mencatat kinerja Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal I/2024 tetap terjaga. Defisit transaksi berjalan tetap rendah di tengah kondisi perlambatan ekonomi global. 

“Sementara itu, transaksi modal dan finansial mencatat defisit yang terkendali seiring dampak peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global,” kata dia, kepada Kontan.co.id, Selasa (21/5).

Selain itu, Joshua menyebutkan bahwa Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan mempertahankan suku bunganya di level 6,25%. 

Analis Pasar Mata Uang Lukman Leong mengatakan rupiah diperkirakan masih dalam tekanan pernyataan hawkish pejabat-pejabat The Fed. Namun, pelemahan ini akan terbatas. 

“Dengan begitu, investor cenderung akan wait and see untuk menantikan pernyataan Powell dalam risalah pertemuan FOMC,” kata Lukman kepada Kontan.co.id, Selasa (21/5). 

Baca Juga: Loyo, Rupiah Spot Ditutup Melemah ke Rp 15.999 Per Dolar AS Pada Hari Ini (21/5)

Tak hanya itu, Lukman bilang, investor juga menantikan rapat dewan gubernur BI pada Rabu (22/5) yang diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuan. 

Lukman pun memprediksi, rupiah akan bergerak melemah terbatas di sekitar Rp 15.950 - Rp 16.100 per dolar AS pada Rabu (22/5). 

Sementara Josua memperkirakan rupiah akan bergerak fluktuatif dan ditutup melemah di kisaran Rp 15.950 - Rp 16.050 per dolar AS, pada Rabu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi