KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menguat di akhir 2019, rupiah terkoreksi tipis di perdagangan perdana tahun 2020. Namun, inflasi Indonesia yang rendah berpotensi membawa rupiah kembali menguat. Mengutip Bloomberg di pasar spot, Kamis (2/1), rupiah melemah 0,19% ke Rp 13.893 per dolar AS. Sementara, pada kurs tengah Bank Indonesia, rupiah tercatat menguat 0,04% ke Rp 13.895 per dolar AS. Analis PT Monex Investindo Futures Ahmad Yudiawan mengatakan, rupiah sudah menguat dalam dua pekan terakhir, maka tidak heran aksi profit taking terjadi. "Investor merealisasikan keuntungan dulu, sambil melihat kondisi pasar selanjutnya," kata Yudiawan, Kamis (2/1).
Rupiah melemah ke Rp 13.893 per dolar AS pada hari pertama 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menguat di akhir 2019, rupiah terkoreksi tipis di perdagangan perdana tahun 2020. Namun, inflasi Indonesia yang rendah berpotensi membawa rupiah kembali menguat. Mengutip Bloomberg di pasar spot, Kamis (2/1), rupiah melemah 0,19% ke Rp 13.893 per dolar AS. Sementara, pada kurs tengah Bank Indonesia, rupiah tercatat menguat 0,04% ke Rp 13.895 per dolar AS. Analis PT Monex Investindo Futures Ahmad Yudiawan mengatakan, rupiah sudah menguat dalam dua pekan terakhir, maka tidak heran aksi profit taking terjadi. "Investor merealisasikan keuntungan dulu, sambil melihat kondisi pasar selanjutnya," kata Yudiawan, Kamis (2/1).