KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah masih berusaha menguat pada perdagangan hari ini. Rabu (8/8), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) berada di Rp 14.439 per dollar Amerika Serikat (AS), menguat 0,32% ketimbang posisi kemarin.

Sedangkan di pasar spot, rupiah justru melemah 0,03% ke Rp 14.447 per dollar AS dari sebelumnya Rp 14.442 per dollar AS. 

Pelemahan nilai tukar rupiah di pasar spot ini melawan arus mata uang Asia yang cenderung menguat. Selain rupiah, mata uang lain yang melemah terhadap dollar AS adalah baht, yuan, dan peso.

Di sisi lain, indeks dollar AS hari ini melemah ke 95,07 dari sebelumnya 95,19. Indeks dollar ini turun dalam dua hari dari level tertinggi tahun ini, 95,36 yang tercapai di awal pekan.

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail menyampaikan, indeks dollar AS diprediksi melemah di kisaran 95,0—95,20. Kurs dollar AS pun berpotensi melemah terhadap hampir semua mata uang utama dunia. “Pelemahan tersebut didorong oleh penguatan yuan yang kembali stabil setelah sempat tertekan cukup dalam sejak hari Jumat,” katanya dalam riset hari ini.

Lebih lanjut, yuan menguat 0,32% ke level 6,83 per dollar AS pada malam tadi setelah People’s Bank of China (PBOC) menaikkan reserve requirement untuk perdagangan mata uang sehingga dapat menekan spekulasi terhadap yuan. Penguatan yuan membuat mata uang euro juga menguat terhadap dollar AS.

Mikail memproyeksikan, rupiah akan menguat di kisaran Rp 14.400—14.460 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati