Rupiah mempertahankan penguatan di atas 1% ke Rp 16.278 per dolar AS pada siang ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah masih mempertahankan keperkasaannya. Mengutip Bloomberg, Kamis (26/3) pukul 12.05 WIB, rupiah di pasar spot menguat ke level Rp 16.278 per dolar Amerika Serikat (AS).

Posisi ini naik 1,36% dibanding penutupan Selasa (24/3) di Rp 16.500 per dolar AS. Ini juga menjadi penguatan terbesar secara harian bagi rupiah sejak Oktober 2015 silam.

Kenaikan fantastis mata uang Garuda terjadi karena mengejar penguatan yang sudah terjadi di mata uang Asia pada Rabu (25/3) lalu. Di mana saat itu, pasar keuangan Indonesia tidak dibuka karena libur Nyepi. 


Baca Juga: Kompak, rupiah di kurs tengah BI dibuka menguat ke Rp 16.328 per dolar AS hari ini

Seperti diketahui, angin segar bagi pasar uang di kawasan datang setelah paket mega stimulus yang digelontorkan Negeri Paman Sam akhirnya disetujui Senat. Total, pemerintah AS akan menggelontorkan dana hingga US$ 2 triliun untuk meredam dampak ekonomi dari virus corona.

Penguatan rupiah di atas 1% juga terjadi pada rupee India yang naik 1,01%. Ringgit Malaysia menyusul di belakang setelah berhasil berbalik arah dengan naik 0,67%.

Di susul yen Jepang yang naik 0,47%. Peso Filipina dan won Korea Selatan pun terangkat masing-masing 0,23% dan 0,17%. 

Sementara itu, dolar Singapura menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam. Padahal dolar Singapura hanya turun 0,06%. Kemudian ada dolar Hong Kong yang juga melemah tipis 0,03% dan baht Thailand yang terkikis 0,02%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari