JAKARTA. Kinerja rupiah selama sepekan terakhir cenderung membaik. Di pasar spot, Jumat (6/2), nilai tukar rupiah menguat 0,27% dari hari sebelumnya ke level Rp 12.161 per dollar Amerika Serikat (AS). Sedangkan dalam sepekan, nilai tukar rupiah menguat 0,42% terhadap dollar AS. Sementara, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, pairing USD/IDR naik 0,1% dari hari sebelumnya ke 12.176, kemarin. Selama sepekan, rupiah telah menguat 0,41% dari pekan sebelumnya yakni 12.226. Analis Soegee Futures, Nizar Hilmy mengatakan, banyak sentimen positif yang membuat energi rupiah bertambah sepekan ini. Faktor utama penguatan rupiah dari data ekonomi Indonesia yang dirilis pekan ini. "Neraca perdagangan kembali surplus, juga pertumbuhan ekonomi yang di atas ekspektasi menjadi alasan utama terjadinya penguatan rupiah," kata Nizar (7/2).
Rupiah menanti BI rate
JAKARTA. Kinerja rupiah selama sepekan terakhir cenderung membaik. Di pasar spot, Jumat (6/2), nilai tukar rupiah menguat 0,27% dari hari sebelumnya ke level Rp 12.161 per dollar Amerika Serikat (AS). Sedangkan dalam sepekan, nilai tukar rupiah menguat 0,42% terhadap dollar AS. Sementara, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, pairing USD/IDR naik 0,1% dari hari sebelumnya ke 12.176, kemarin. Selama sepekan, rupiah telah menguat 0,41% dari pekan sebelumnya yakni 12.226. Analis Soegee Futures, Nizar Hilmy mengatakan, banyak sentimen positif yang membuat energi rupiah bertambah sepekan ini. Faktor utama penguatan rupiah dari data ekonomi Indonesia yang dirilis pekan ini. "Neraca perdagangan kembali surplus, juga pertumbuhan ekonomi yang di atas ekspektasi menjadi alasan utama terjadinya penguatan rupiah," kata Nizar (7/2).