KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah di pasar spot menguat 0,26% ke posisi Rp 15.484 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat (22/12). Namun dalam sepekan, rupiah hanya menguat tipis sebesar 0,06% dari Rp 15.493 pada penutupan perdagangan Jumat pekan lalu. Sementara berdasarkan JISDOR Bank Indonesia, nilai tukar rupiah pada Jumat (22/12) ditutup di Rp 15.489, menguat 0,28% dari penutupan perdagangan hari sebelumnya di Rp 15.533. Sementara dibandingkan Jumat pekan lalu, rupiah menguat 0,09% dari level Rp 15.503 per dolar AS. Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, penguatan rupiah didorong oleh indeks dolar AS yang cenderung terus melemah dalam dua minggu terakhir. Dolar AS tertekan oleh menguatnya ekspektasi pasar terkait arah kebijakan moneter The Fed ke depan yang dinilai akan lebih dovish daripada sinyal yang diberikan oleh The Fed sendiri.
Rupiah Menguat 0,06% dalam Sepekan, Simak Sentimen Penggeraknya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah di pasar spot menguat 0,26% ke posisi Rp 15.484 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat (22/12). Namun dalam sepekan, rupiah hanya menguat tipis sebesar 0,06% dari Rp 15.493 pada penutupan perdagangan Jumat pekan lalu. Sementara berdasarkan JISDOR Bank Indonesia, nilai tukar rupiah pada Jumat (22/12) ditutup di Rp 15.489, menguat 0,28% dari penutupan perdagangan hari sebelumnya di Rp 15.533. Sementara dibandingkan Jumat pekan lalu, rupiah menguat 0,09% dari level Rp 15.503 per dolar AS. Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, penguatan rupiah didorong oleh indeks dolar AS yang cenderung terus melemah dalam dua minggu terakhir. Dolar AS tertekan oleh menguatnya ekspektasi pasar terkait arah kebijakan moneter The Fed ke depan yang dinilai akan lebih dovish daripada sinyal yang diberikan oleh The Fed sendiri.